Artikel Terkait
Penulis Mariyadi
MABMonline.org, Pontianak — Dalam ulang tahun ke-16 Majelis Adat Budaya Melayu (MABM) Kalimantan Barat dengan agenda pertamanya, yaitu silaturahmi akbar bersama Dr. Akil Mochtar, Ketua Mahkamah Konstitusi di Rumah Melayu Kalimantan Barat Jalan Sutan Syahrir Pontianak, Jumat (19/4/2013), Osman Sapta Odang sebagai perwakilan dari masyarakat Kalbar menyampaikan bahwa masyarakat Kalbar harus punya rasa kedaerahan. “Sebagai putra daerah, harus punya rasa bangga dan rasa kedaerahan, tetapi bukan daerahisme,” kata Osman.
Menurut Osman, Kalbar jangan hanya sebagai tempat bagi orang luar untuk mencari keuntungan, tanpa berkontribusi terhadap pembangunan yang berarti bagi masyarakat. Solusi untuk mengatasi hal itu adalah pembangunan di bidang pendidikan. “ Tiada orang lain yang akan membangun daerah kita sendiri kalau bukan kita sendiri. Tempat kita hanya di jadikan tempat untuk mencari keuntungan,” tambahnya.
“Saya minta MABM Kalbar dapat membangun sentra-sentra pendidikan di berbagai daerah karena hanya dengan pendidikan Kalbar mampu mencetak sumber daya yang terampil,” ungkap Osman.
Menurut Osman, “Kalbar harus bangkit. Namun, bagaiman kita bisa bangkit kalau generasinya tidak sekolah dan tidak terdidik.”